Respon Cepat Jasa Raharja Sumsel, Tak Sampai 10 Jam Serahkan Santunan Ahliwaris Korban Laka Kereta Api Temper Pejalan Kaki di Gumay Kabupaten Lahat

Securitynews.co.id, LAHAT- Komitmen PT. Jasa Raharja dalam hal percepatan penyelesaian santunan kepada korban laka lantas tak terbantahkan. Kali ini Jasa Raharja Perwakilan Lahat kembali menyerahkan santunan tak sampai 10 jam setelah musibah kecelakaan Kereta Api yang terjadi pada hari Jumat, 09 Desember 2022, sekitar pukul 08:47 yang mengakibatkan seorang pejalan kaki berusia 54 tahun tertemper kereta Api di Kecamatan Gumay Talang Kab.Lahat tepatnya di perlintasan kereta api di KM 444+5/6 antara petak jalan Lahat-Bungamas Desa Tanah Pilih Kecamatan Gumay Talang Kabupaten Lahat.

Peristiwa berawal dari korban yang berjalan di jalur kereta api tanpa mempedulikan sekitar, tanpa disadari diwaktu yang bersamaan Kereta Api Berjenis Babaranjang melintas di Rel tersebut sehingga menyebabkan korban yang bernama Sarmina tertemper Kereta Api dan Meninggal dunia di lokasi kejadian.

Kepala PT. Jasa Raharja Cabang Sumatera Selatan, Abdul Haris melalui Kepala Perwakilan Lahat Bambang Purwoko menyampaikan rasa duka cita yang mendalam atas musibah kecelakaan yang terjadi. Penanggung Jawab Bidang Pelayanan Jasa Raharja di Lahat Nico Fedriansyah dengan respon cepat melakukan survey TKP terhadap kasus kecelakaan dan survey keabsahan ahli waris korban sekaligus melakukan jemput bola dalam menyampaikan hak santunan untuk korban meninggal dunia an Sarmina, sesuai PMK No. 16 Tahun 2017 Santunan sebesar Rp 50 juta. Penyerahan santunan dilakukan secara simbolis dan diterima oleh ahli waris korban yaitu suaminya yang bernama Arumi dan dana santuanan telah diserahkan melalui mekanisme transfer pada hari yang sama yaitu jumat (09/12) Jam 16.00 Wib.

Bambang juga menyampaikan dalam kesempatan ini juga Jasa Raharja Perwakilan Lahat bersama pihak PT KAI mengimbau kepada warga sekitar agar selalu berhati-hati ketika melintasi jalur rel kereta api terutama Jalur Kereta Api tanpa palang pintu. Semoga kedepan tidak terjadi lagi masyarakat menjadi korban tabrak kereta.

Laporan : Sandy/Rilis
Posting : Imam Gazali

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *