Terkait Kasus Obat Sirup, untuk Wilayah PALI Relatif Terkendali

Securitynews.co.id, PALI- Pemerintah kabupaten (Pemkab) Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) melalui dr Zamir Alvi,SH,MH (Kes) Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten PALI Provinsi Sumatra Selatan (Sumsel), ketika dikonfirmasi Awak Media di ruangan kantornya di Jalan Merdeka Kelurahan Handayani Mulia Kecamatan Talang Ubi PALI Senin (24/10/2022) mengatakan, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten PALI Untuk kasus obat sirup masih relatif terkendali di Kabupaten PALI. ”Boleh dikatakan tidak ada kasus obat sirup dan masih terkontrol, untuk masalah Covid di Kabupaten PALI sudah tidak ada namun kita tetap ikuti anjuran Pemerintah tetap Prokes,” ujarnya.

Terkait maraknya obat sirup telah disurati Puskesmas, Apotek, dan Rumah Sakit dan untuk kasus Covid selalu dipantau. ”Jadi, sampai sekarang mengenai kasus obat sirup di Kabupaten PALI kasusnya tidak ada,” tegasnya.

Beberapa hari yang lalu untuk Instansi Dinas Kesehatan Kabupaten PALI telah kita surati. Tapi, tetap perlu pengawasan Polres Kabupaten PALI telah kita surati juga untuk bantuan pengawasannya.

Selain itu pula, kegiatan di Dinas Kesehatan salah satunya masalah pengentasan Stunting Alhamdulillah di Kabupaten PALI telah terlaksana dengan baik Stunting dan bahkan Wakil Bupati (Wabup) Kabupaten PALI telah beberapa kali meninjau kegiatan stunting tersebut. Sebelumnya stunting di Kabupaten PALI ini urutan ke 3 dan saat ini mendapatkan urutan terbaik ke-3 teratas di Provinsi Sumatra Selatan untuk dalam penanganan stunting tahun 2024.

Sangat baik angka stunting di Kabupaten PALI akan di Tingkat Nasional dengan mencapai 14 persen, ditargetkan di Kabupaten PALI untuk Tahun 2024 11,96 persen harus lebih baik dan telah disurvei untuk yang di tahun 2022 namun hasil belum keluar. .

Lebih lanjut dikatakannya, beberapa minggu yang lalu kita sudah keliling untuk pengukuran sampai bulan Desember ini. ”Sedangkan di Kabupaten PALI 92 Persen dan di Kabupaten/Kota lain 88 persen untuk kinerja stunting di Kabupaten PALI lumayan bagus dan target untuk Tahun 2024 nanti akan tercapai dengan baik ada 3 di Provinsi Sumsel yaitu Kabupaten PALI, Kota Lubuk Linggau, dan Kota Prabumulih yang akan mewakili Sumsel di Tingkat Nasional Kota/Kabupaten Sehat dengan penilaiannya dari Nasional harus baik di Tingkat Provinsi dan Nasional cukup baik dengan taget yang lebih tinggi termasuk yang terbaik di Provinsi Sumsel.

Untuk menciptakan Kota Kabupaten Sehat di Tahun 2023 leader dari Bapeda dan melibatkan beberapa OPD di antaranya ada 10 OPD termasuk Dinas Kesehatan (Dinkes) di tahun 2023 dengan dikoordinatori Bapeda sebagai Leadernya untuk rencana ke depan kita kejar Stunting Kota Kabupaten Sehat.

Laporan : Anda Chandra
Editing : Imam Gazali

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *