Securitynews.co.id, PALEMBANG- Proses sortir dan lipat surat suara berlangsung seluruh di Sumatra Selatan (Sumsel) dimulai, Jumat (1/11/2024). Untuk di Kota Palembang dipusatkan di Gudang Logistik KPU Kota Palembang yang merupakan gudang PT. Pos di Jalan Kebun Bunga Palembang.
Ketua KPU Provinsi Sumatra Selatan (Sumsel) Andika Pranata Jaya mengungkapkan, jumlah surat suara disesuaikan dengan jumlah DPT di Kota Palembang dan 2,5 persen surat suara cadangan baik untuk surat suara Gubernur Sumsel dan untuk surat suara Walikota Palembang. “Hari ini kita memulai proses sortir lipat surat suara mulai dari surat suara Walikota Palembang setelah itu surat suara Gubernur Sumsel. Semua proses sortir dan lipat surat suara ini dilakukan di gudang logistik KPU kota Palembang selama enam hari kedepan, mulai hari ini,” jelas Andika.
Saat disinggung terkait pengamanan, Andika mengatakan, untuk pengamanan proses sortir dan lipat surat suara tersebut. KPU kota Palembang sudah berkoordinasi dengan pihak Polrestabes Palembang dan Forkompinda. “Untuk surat pemberitahuan pelaksanaan kegiatan ini sudah dikoordinasikan dan teman-teman Bawaslu sudah diinformasikan karena itu kami mengundang teman-teman media agar kiranya menginformasikan kepada masyarakat luas bahwa, persiapan pemungutan dan penghitungan suara untuk di 27 November nanti sudah kita mulai tepat di 1 November ini,” tutup Andika Pranata Jaya.
Di tempat yang sama, Ketua KPU Kota Palembang Syawaludin menambahkan, jumlah petugas sortir dan lipat surat suara dikota Palembang berjumlah 130 petugas. “Jadi kita melihat dulu hari ini, dengan jumlah 130 petugas dalam satu hari dapat berapa jumlah yang memang dikerjakan oleh teman-teman sekalian yang 130 petugas ini,” jelas Syawaludin.
Hari pertama ini tentu akan dilihat hasil sortir dan lipat surat suara dapat berapa, baru setelah itu dievaluasi. Berapa jumlah kan belum ditentukan karena perbedaan pemilu dan surat suara kan lebih kecil, kemungkinan lebih cepat. “Untuk jumlah TPS yang ada dikota Palembang ada 2272 TPS dengan DPT 1.241.166 pemilih yang juga jumlah surat suara ditambah 2,5 persen surat suara,” terang Syawaludin.
“Hari ini alat bantu untuk disabilitas baru akan datang kemungkinan H-3 sudah kita drop baik itu bilik terdahulu ke kantor kecamatan masing-masing atau PPK yang ada di kantor kecamatan. Insya Allah, H-5 sudah kita geser seperti bilik ataupun APK bantu untuk TPS di luar kotak suara seperti, ID card ataupun yang lainnya, termasuk yang disabilitas juga keseluruhan, jadi untuk H-2 atau 3 hari kita sudah distribusi logistiknya,” tandasnya.
Laporan : Sandy
Posting : Imam Gazali