Unsri Laksanakan Wisuda ke-154

Securitynews.co.id, PALEMBANG- Wisuda Universitas Sriwijaya yang ke-154 dilaksanakan di gedung fakultas hukum, Selasa (15/06/21). Rektor Universitas Sriwijaya (Unsri) Prof. Dr. Ir. H. Anis Saggaf, MSCE.,IPU mengatakan, hari ini  kita melaksanakan wisuda ke-154. Pada bulan April kemarin kita ambil dua kali wisuda, jadi sekarang kita berupaya untuk kembali normal tapi tetap daring. Jadi Inshaa Allah setiap jadwal wisuda tetap kita lakukan.

“Sebanyak 830 mahasiswa yang diwisuda pada hari ini, itu berarti cumlaude mulai tinggi, artinya program yang dulu saya canangkan  pada tahun 2017 tentang masa study S1 itu paling lama 5 tahun sudah berjalan hampir paripurna.  Jadi 223 cumlaude  jadi 830 jadi lebih dari 25 % ini menunjukkan ada peningkatan dari wisuda cumlaude. Biasanya cumlaude  tidak lebih dari 15%. Jadi perguruan tinggi yang bagus itu adalah  prosesnya bagus berjalan dengan baik, sehingga anak-anak mendapat nilai terbaik. Maka akan berdampak pada masa studinya, berdampak IPK nya akan tinggi, cumlaudenya akan banyak. Artinya kalau perguruan tinggi itu sehat  harus cumlaudenya  banyak. Semakin lama studi semakin bagus, sekarang ini cepat tepat kwalifite itulah semboyan UNSRI,” tegasnya.

Anis menjelaskan, untuk wisuda ini memang kita majukan dari jadwal, harusnya Kamis depan. ”Jadi hasil rapim kita mendapatkan pengumuman dari menpan bahwa dibuka pendaftaran CPNS seluruh Indonesia termasuk dosen UNSRI. Kita mempunyai kuota 88 sit untuk dosen seluruh fakultas sehingga kita mempercepat  wisuda. Perguruan tinggi itu meningkatkan pola pikir. Pola pikir mahasiswa ada empat bekerja pada diri sendiri membuka pekerjaan untuk orang lain dia mempunyai pola bisnis dikejar uang. Tahun ini dikejar, Pak menteri menginginkan 20 sks dalam masa study. Pemasalahan mereka belajar ini link antara tripatrit itu belum kuat. Tripatrit 3 mencakupi antara lain goverment pebisnis ,dengan akademisi harus kuat dengan kebijakan pemerintah,” paparnya.

Harapan kita memang ke depan merdeka belajar ini kalau Covid sudah pulang, Indonesia akan jaya. Artinya perusahaan negeri atau swasta sudah open untuk anak-anak kita. Perusahaan itu harus memberi peluang buat generasi penerus. ”Semoga ke depan wisuda-wisuda UNSRI semakin bagus,” pungkasnya.

Laporan : Wiwin
Posting : Imam Ghazali