Universitas Sriwijaya Terima 2 Penghargaan

Securitynews.co.id, PALEMBANG- Dalam Satu Bulan Universitas Sriwijaya (Unsri) mendapatkan dua penghargaan. Unsri mendapatkan penghargaan Platinum UI GreenMetric Tress Rating as an Institution with three (3) Tress Rating dan Anugrah Keterbukaan Informasi Publik kategori Perguruan Tinggi Negeri. Dimana yang berada pada posisi empat pohon saat ini hanya diraih oleh Universitas Indonesia (UI) saja dan  mendapatkan status informatif sebagai pelayan informasi publik dari 21 universitas terbaik oleh Komisi Penyiaran RI.

Dekan FISIP, Prof DR Alfitri M Si, saat dibincangi di ruang PPJK Unsri mengatakan Unsri Kampus yang berhasil mengelola lingkungan dengan standar global dimana  standar itu tidak hanya hijau tetapi juga penghematan energi, pengelolaan limbah dan juga bisa memanfaatkan unsur-unsur yang bisa menopang pemanasan global.

Penyelenggara lomba tersebut dari pihak Universitas Indonesia dengan rangkaian penilaian vistitasi yang dilakukan secara daring karena panedemi, berdialog terkait penajaman apa yang disiapkan pihak Unsri digali lagi terutama keunggulannya untuk bisa menopang poin. “Setelah ditotal didapatkan penghargaan platinum tadi, pihak penilaian diketuai oleh Prof Rili dari UI. Bersaing dengan Universitas terbaik lain seperti ITB, UI, dan lainnya yang juga mempunyai keunggulan masing-masing,” katanya, Senin (22/11/2021).

Pihaknya menerangkan ke depan terkait pengelolaan energi akan fokus seperti adanya solar cell di setiap tempat-tempat umum seperti mushola, gedung-gedung yang bisa menghemat energi dengan energi alternatif, energi angin, dan sebagainya kita akan bersaing, melangkah mungkin sasarannya keempat pohon tadi. “Teknologi solar cell pernah diaplikasikan di perpustakaan. Penggunaan solar cal bertujuan penghematan energi apalagi pemanasan global sehingga energi perlu dihenat sedimikian rupa sehinga tidak boros energi khususnya energi fosil,” terangnya.

Sedangkan status informatif dengan keterbukaan informasi yang ada indeks keterbukaan informasi publik. Dengan keterbukaan publik, kecepatan pelayanan yang dilihat dari laporan yang masuk dan kepuasan publik yang mendapatkan informasi tersebut yang dijadikan tolak ukur penilaian. “Kita melakukan percepatan agar layanan itu dengan melakukan inovasi melalui media sosial dan sebagainya informasi bisa langsung diakses. Kita sudah melakukan itu selama 4 tahun mulai dari cukup informatif, menuju informatif tahun 2020 kemarin dan sekarang meraih informatif yang diserahkan oleh wapres ke rektor unsri melalui daring,” pungkasnya.

Laporan : Wiwin
Posting  : Imam Ghazali