Securitynews.co.id, BANYUASIN- Serius menangani stunting, Disbunnak Banyuasin memberikan ribuan telur ke para siswa yang berasal Corporate Social Responsibility (CSR) dari PT. Malindo.
Percepatan penurunan stunting menjadi salah satu fokus upaya mengatasi permasalahan gizi di Indonesia. Anak-anak yang mengalami stunting dalam kondisi kurang gizi kronis, yang disebabkan kurang asupan gizi dalam waktu yang cukup lama, terutama pada 1.000 hari pertama kehidupan (1.000 HPK). Bupati Banyuasin didampingi Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunnak) Kabupaten Banyuasin mendistribusikan sebanyak 10.000 butir telur yang langsung diberikan kepada anak-anak sekolah untuk menurunkan angka stunting/wasting atau kekurangan gizi pada anak yang diberikan pada ibu hamil dan balita di TK Al Fatih Kabupaten Banyuasin, Rabu (05/01/2020).
Bupati Banyuasin, Askolani SH mengatakan bahwa penyaluran distribusi tersebut sebagai bentuk kepedulian para pengusaha yang bergerak di bidang perunggasan. “Bantuan CSR dari para pengusaha tersebut untuk membantu perbaikan gizi dan peningkatan gizi masyarakat Kabupaten Banyuasin, khususnya bagi anak-anak sekolah,” ujarnya.
Askolani mengatakan, penyaluran ribuan telur tersebut sejalan dengan visi misi kami, yakni Banyuasin Sehat, adapun distribusi telur tersebut nantinya akan diatur secara teknis oleh Dinas terkait. “Namun demikian, tentunya yang menerima bantuan tersebut yakni di daerah-daerah income per kapitanya rendah, terutama untuk masyarakat yang memang betul-betul membutuhkan,” tuturnya.
Sementara, Kadisbunnak Kabupaten Banyuasin, Edil Fitriadi, SP MSi menuturkan bahwa penyaluran distribusi telur ayam tersebut merupakan program prioritas sesuai surat edaran Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian yang di prioritaskan untuk program gizi anak sekolah (progras). “Telur ayam ini didistribusikan di Kecamatan BA III Kabupaten Banyuasin dengan total ke seluruh telur sebanyak 10.000 butir telur ayam,” ujar Edil Fitri SP MSi kepada Securitynews.com.
Edil Fitri berharap dengan adanya CSR telur ayam tersebut masyarakat bisa lebih gemar makan telur, dan lebih dibudayakan untuk makan telur, karena dengan mengonsumsi telur dapat membantu pertumbuhan dan mencegah stunting pada anak-anak. “Sama halnya seperti kacang-kacangan dan susu, telur dapat mendukung asupan nutrisi pada masa-masa awal pertumbuhan dan perkembangan organisme, karena itu, telur memiliki kandungan nutrisi yang padat,” tuturnya.
Dengan demikian kata edil dengan adanya program tersebut bagian wujud kami dalam mewujudkan visi misi Bupati Banyuasin, yakni Banyuasin Sehat. Untuk diketahui, ribuan telur yang bersumber dari Corporate Social Responsibility (CSR) dari PT. Malindo.
Laporan : Deni
Editor/Posting : Imam Ghazali