Securitynews.co.id, BANYUASIN– Program Banyuasin Cerdas dan Religius sukses meningkatkan angka partisipasi kasar di wilayah Banyuasin. Hal ini juga disampaikan Bupati Banyuasin, dalam HUT PGRI dan Hari Guru Nasional Kabupaten Banyuasin di Gedung Graha Sedulang Setudung, Senin (20/12). jika komitmen dalam meningkatkan kualitas pendidikan harus semakin ditingkatkan lagi pada masa yang akan datang.
Program Simanis (Siswa Gemar Membaca dan Menulis) Banyuasin Cerdas dan Religius merupakan bentuk perhatian Pemerintahan Kabupaten Banyuasin untuk lebih meningkatkan kualitas pendidikan. Bupati Banyuasin, H. Askolani menyampaikan, lewat program ini juga angka partisipan kasar (APK) di Banyuasin meningkat, yang dimana APK merupakan proposi anak sekolah, pada suatu jenjang pendidikan tertentu dalam kelompok. “Semakin tinggi APK, berarti semakin banyak anak usia sekolah yang bersekolah, di suatu jenjang pendidikan pada suatu wilayah,” katanya.
Dalam acara yang bertema bangkit guruku, maju negeriku, Indonesia tangguh, Indonesia tumbuh. Bupati Banyuasin melalui pengurus besar PGRI, dianugerahi 2 penghargaan, yaitu Dwija Praja Nugraha Tahun 2021, dan Insan Pendidikan Kolaboratif Sumatera Selatan. Juga disampaikan apresiasi kepada seluruh guru yang ada di Indonesia terutama di Banyuasin, karena dedikasi dalam mendidik dan mencerdaskan masyarakat.
“Penghargaan ini merupakan kerja keras, kerja cerdas, dan kerja ikhlas dari kita semua. Khususnya PGRI Kabupaten Banyuasin, bersama beberapa pejabat Pemkab Banyuasin,” tambahnya
Ditambahkan oleh Ketua PGRI Kabupaten Banyuasin, Nasutman jika prestasi yang didapatkan ini memang merupakan hasil perjuangan di bidang pendidikan di Banyuasin. Dan beberapa kriteria yang memang dimiliki oleh program bidang pendidikan di Kabupaten Banyuasin, memang pantas menerimanya.
“Penghargaan ini semoga lebih memotivasi para insan pengajar dan PGRI terutama di Banyuasin, untuk lebih meningkatkan kualitas pendidikan kedepannya,” tutupnya.
Laporan : Novianto
Posting : Imam Ghazali