Sambangi Radio Gema Randik, Dandim 0401 Muba Beberkan Program Baru

Securitynews.co.id, SEKAYU- Dalam memberikan pertahanan serta keamanan di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), khususnya juga di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) tentunya tidak terlepas dari sinergitas antar Pemerintah Kabupaten Muba, TNI, dan Polri.

“Untuk itu, saya ucapkan terima kasih kepada Dandim 0401 Kabupaten Musi Banyuasin Letkol Arh Faris Kurniawan SST MT, yang sudah berkesempatan hadir mengisi program yang ada di Kominfo yaitu, Talkshow Radio Gema Randik,” ungkap Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Muba Heryandi Sinulingga AP, Kamis (24/3/2022).

Dikatakan Lingga, TNI merupakan bagian dari masyarakat umum yang dipersiapkan secara khusus untuk melaksanakan tugas pembelaan negara dan bangsa, serta memelihara pertahanan dan keamanan nasional.

“Semoga melalui Talkshow Obrolan Pintar Menginpirasi dengan tema Mengawal NKRI, dari Muba untuk Indonesia. Mampu menambah wawasan bagi para randikers. Serta menambah semangat dari para TNI untuk terus memberikan yang terbaik,” ujarnya.

Sementara, Dandim 0401 Muba Letkol Arh Faris Kurniawan SST MT saat talkshow berlangsung menyampaikan, bahwa TNI adalah alat pertahanan negara yang berfungsi sebagai penangkal dan penindak terhadap setiap bentuk ancaman militer dan ancaman bersenjata dari luar dan dalam negeri, terhadap kedaulatan, keutuhan wilayah dan keselamatan bangsa, serta sebagai pemulih terhadap terganggunya keamanan negara yang berakibat kekacauan keamanan.

Telah banyak upaya yang telah dilakukan untuk terus mengawal NKRI, dari Muba untuk Indonesia. “Adapun beberapa upaya yang telah dilakukan diantaranya, Pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD). Selama 1 bulan dengan anggaran hampir 15 Milyar, seluruh program TMMD baik fisik maupun nonfisik dapat terlaksana dengan sempurna. Tentu ini bukan hanya kerja dari para TNI juga terdapat banyak support dan sinergitas dari Pemkab Muba,” ulasnya.

Lanjutnya, dalam penanganan terhadap Karhutlah di wilayah Muba. Dengan terus melakukan sosialisasi, himbauan, komunikasi sosial kepada masyarakat agar tidak melakukan pembakaran hutan saat membuka lahan. Menjadi salah satu cara baik dalam menyampaikannya kepada masyarakat.

“Terbukti dengan ini, Muba Zero Kabut Asap selama 2 tahun, di tahun 2020 dan di tahun 2021. Artinya masyarakat juga paham dan mengerti akan bahayanya Karhutlah ini, jika kita bisa menyampaikan informasi secara tepat,” bebernya.

Disampaikan juga oleh Dandim, bahwa saat ini terdapat program baru yaitu, TNI AD Manunggal Air. “Artinya dari program ini kami akan membantu masyarakat yang kesulitan dalam memperoleh air bersih untuk kebutuhan sehari-hari. Semoga segala program kegiatan yang bisa membantu meringankan beban masyarakat Muba dapat berjalan dengan lancar. Untuk itu kami ucapkan terima kasih kepada Pemkab Muba dan semua pihak yang terkait atas dukungan dan supportnya yang telah diberikan,” pungkasnya.

Laporan : Sony
Editing : Imam Ghazali