Securitynews.co.id, PALEMBANG- Ribuan massa aksi mendesak Polri untuk transparan dalam mengusut kasus tewasnya Affan Kurniawan pengemudi ojek online yang tewas setelah terlindas mobil barakuda milik Brimob Polri saat aksi demo beberapa hari lalu di Jakarta.
Dalam gelaran aksi damai di Markas Polda Sumsel, Ketua Ado Sumsel, M. Asrul Indrawan menyampaikan bahwa aksi ini dilakukan sebagai bentuk solidaritas, empati, dan penghormatan terakhir kepada Almarhum Affan Kurniawan.
Dalam aksi damai ini Asrul menekankan kepada peserta aksi agar para peserta aksi demo agar tidak bertindak anarkis. “Saya Ketua ADO SUMSEL memberikan imbauan kepada massa aksi agar jangan bertindak anarkis! Aksi kita adalah aksi damai untuk memberikan simpati kepada Almarhum Affan Kurniawan, ini bukan aksi untuk balas dendam,” tegas Asrul.
Dalam aksi ini Asrul juga menyampaikan bahwa banyak anggotanya yang terpukul dan murka atas insiden kejadian tersebut. Namun, Asrul memastikan aksi tetap berjalan damai. “Kalau kesal saya juga kesal! Tapi jangan sampai karena emosi kita bertindak di luar kendali. Tidak ada sweeping tidak ada aksi provokatif. Kita tunjukkan bahwa kita bisa menyampaikan suara dengan damai,” ungkap Asrul.
Dalam aksi damai ini kami menuntut agar Polri mengusut tuntas kasus Affan Kurniawan, menghukum pelaku sesuai hukum yang berlaku serta memberikan perhatian khusus kepada keluarga korban,” tutup Asrul.
Laporan : Sandy
Posting : Imam Gazali
