PT Satria Nusantara Pratama Palembang Gelar Diksar Bagi Satpam

PT Satria Nusantara Pratama Salah Satu BUJP Resmi di Kota Palembang

 

Securitynews.co.id, Palembang PT Satria Nusantara Pratama Palembang, kembali menggelar diksar yang diadakan selama 14 hari, di pusdiklat jalan Alamsyah Ratu Prawiranegara Bukit Lama Kec. Ilir I Kota Palembang, Kamis (11/10/2023).

Direktur PT Satria Nusantara Pratama, Sunardi mengatakan, dirinya dan jajarannya mengadakan pendidikan Gada Pratama mulai dari masyarakat umum khususnya yang baru tamat sekolah atau yang sudah lama tamat, wajib memiliki sertifikasi untuk menjadi Satpam.

“Sertipikasi tersebut dimulai dari gada pratama dan sangat penting bagi anggota Satpam yang ingin mendapatkan pekerjaan sebagai tenaga pengamanan, untuk menjadi seorang Satpam haruslah melalui pendidikan Garda Pratama,” terangnya.

Lanjutnya, kebetulan dari ratusan BUJP di Palembang, salah satu yang mendapat izin untuk mengadakan pelaksanaan diksar salah satunya PT Satria Nusantara Pratama di Kota Palembang dan Sumatera Selatan umumnya.

“Bagi anak-anak yang baru tamat kalau ingin menjadi satpam harus ikut diksar agar bisa memiliki sertifikasi untuk mendapatkan KTA, hal tersebut berguna karena perusahaan Swasta dan BUMN yang membutuhkan tenaga satpam mengharapkan, pelamar tersebut memiliki legalitas resmi.

“Ya, mereka wajib mengikuti pendidikan satpam agar keberadaan mereka memiliki legalitas yang jelas,” tegasnya.

Lanjutnya ada tahapan tahapan lanjutan, yaitu dari mulai awal keinginan menjadi Satpam harus mengikuti dulu gada pratama, setelah mendapatkan pekerjaan mereka wajib mengikuti pelatihan lanjutan yaitu gada madya sampai dengan karirnya menjadi kordinator, senior manager, ataupun direktur dibawah pengawasan satpam, maka mereka dapat melanjutkan ke Garda Utama.

Dalam melakukan diksar PT Satria Nusantara Pratama merekut paling sedikit 50 orang calon satpam, didalam pelaksanaan diksar tersebut sudah diatur dan bekerja sama dengan Binmas Polda Sumatera Selatan.

Sementara itu banyaknya jam pelajaran yang harus diikuti peserta selama 232 jam atau sekitar 14 hari. Dan selama Pendidikan tersebut peserta diberikan teori teori tugas fungsi pokok satpam, pelayanan prima, TPTKP Satpam tersebut.

Setelah Pendidikan dia harus mengetahui seperti apa profesi dia sebagai satpam dan mengetahui kepolisian terbatasnya dan praktek tongkat maupun borgol dan bela diri satpam (Karate).

“Pendidikan dan pelatihan bela diri sangat berguna bagi Satpam saat dirinya harus mempertahankan diri dan menyelamatkan asset perusahaan dari ancaman pencurian ataupun gangguan keamanan dari orang orang yang tidak bertanggung jawab,” tutupnya.

Sementara Ketua BPD ABUJAPI Sumsel, Novembriono SE melalui Sekretaris BPD Abujapi Sumsel, Yades Putra menambahkan menyampaikan bahwa PT Satria ini sebagai penyedia jasa pelatihan sesuai Perkap 24 Badan Usaha Jasa Pengamanan ada berbagai macam sio.

“Pertama sio pelatihan, sio jasa pengamanan, sio konsultan dan sio kawal angkut,” jeasnya.

Kebetulan PT Satria ini sio dibidang pelatihan, sebutnya.

“Intinya Abujapi sangat mendukung dan mengapresiasi badan usaha yang ada di Palembang yang tergabung dalam BUJP untuk meningkatkan kembali pendidikan bagi teman-teman yang telah selesai pendidikan di bangku sekolah untuk bergabung di satuan pengamanan.

“Dan sekarang satpam ini bukan lagi pekerjaan biasa tapi sudah menjadi profesi yaitu propesi satuan pengamanan,” tutupnya. (Andi)