Securitynews.co.id, SURABAYA- Bandar Narkoba berinisial R (30) ditembak mati oleh Unit Idik II Satresnarkoba Polrestabes Surabaya, Kamis (12/3/2020).
Pria asal Bangkalan Madura tersebut ditembak di daerah Sidoarjo karena melakukan perlawanan saat akan disergap di tempat kosnya.
Tersangka yang baru 9 bulan menghirup udara bebas tersebut, menggunakan senjata tajam jenis pisau untuk melawan petugas.
Kasat Resnarkoba Polrestabes Surabaya AKBP Memo Ardian mengatakan, penangkapan terhadap pelaku ini merupakan pengembangan dari kasus yang berhasil diungkap sebelumnya.
“Pelaku ini juga dikenal sangat licin, beberapa kali petugas kehilangan jejak. Setelah dua hari melakukan pemantauan bersama anggota Satresnarkoba Polres Sidoarjo, akhirnya diketahui keberadaannya,” tegas Memo Ardian, Kamis (12/3/2020).
Namun disayangkan, pada saat saat akan disergap, R melakukan perlawanan sehingga dilakukan tindakan tegas terukur.
Karena membahayakan keselamatan nyawa petugas, tiga peluru akhirnya bersarang ditubuh pelaku pada bagian dada kanan, dada kiri dan perut sebelah kirinya.
“Petugas sempat memberikan pertolongan, namun saat dilarikan ke RS Bhayangkara Porong, pelaku tewas dalam perjalanan,” tambah Memo Ardian.
Dari tangan pelaku ini, petugas menyita barang bukti sabu seberat 1,2 Kg dan pisau penghabisan.
Laporan : Redho Fitriyadi
Editor/Posting : Imam Ghazali