Kliksumatera.com, BANYUASIN- Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Banyuasin, Lukman menantang para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dan UKM agar mempunyai brand sendiri untuk produk penjualannya.
Lukman menyampaikan ini karena berkaca dari banyaknya daerah lain yang sudah punya brand sendiri dan cukup dikenal luas baik secara lokal maupun nasional.
Seperti di Sumatera Selatan ada namanya Pindang Pegagan, Pindang Musirawas, Pindang Meranjat, dan beberapa brand lainnya. Sedangkan secara nasional ada misalnya Tahu Sumedang.
“Saya ingin pelaku usaha di Banyuasin punya brand sendiri, dianjurkan dengan ciri khas Banyuasin Brandnya. Kalau daerah lain bisa mengapa tidak dengan Banyuasin,” cetusnya.
Dikatakan Lukman, dengan Brand ini bisa menaikkan kelas bagi Pelaku UMKM dan UKM mempunyai daya saing tinggi serta sebagai strategi pemasaran yang jitu. Bahkan bukan tidak mungkin bisa bersaing secara nasional ataupun Global.
“Kalau ada brand bisa kita usulkan untuk mendapatkan bantuan dari pemerintahan pusat dan bank, bisa ratusan juta rupiah,” katanya.
Kemudian untuk masalah perizinan, masalah sertifikat halal dan masalah kesehatan makanan dari Badan Pengawasan Obat dan Makan (BPOM) semuanya akan dibantu.
“Tentunya dalam Brand ini akan mendapatkan pengarahan dari kami dan akan ada tuntutan juga untuk membuat label dan sebagainya,” tandas Lukman.
Laporan : Deni
Editor/Posting : Imam Ghazali