Securitynews.co.id, KAYUAGUNG- Kunjungan kerja dalam rangka reses III masa sidang III tahun sidang 2021-2022 anggota DPRD OKI daerah pemilihan (dapil) lima wilayah Kecamatan Lempuing dan Lempuing Jaya, H Agustam dari Fraksi Partai Nasional Demokrat (Nasdem) disambut antusias warga Desa Mekar Jaya dan warga Desa Bumi Agung Kecamatan Lempuing di Balai Desa Mekar Jaya Kecamatan Lempuing Kab. OKI, Senin (8/6/2022) lalu.
Reses merupakan kewajiban bagi anggota DPRD turun ke daerah pemilihan (dapil) nya untuk bertemu konstituen, menjaring informasi, dan menghimpun seluruhnya untuk kemudian disalurkan atau direalisasikan. ”Aspirasi masyarakat yang berhasil dihimpun melalui reses tersebut, kemudian akan direkap dan dibuat laporannya yang kemudian diteruskan pada pimpinan di Dewan,” terang H. Agustam, SE.,M.Si saat dikonfirmasi usai melaksanakan kunker reses di beberapa desa di dapilnya, Senin (13/6/2022).
Lanjutnya, keinginan dan harapan yang disampaikan masyarakat Desa Mekar Jaya memang sesuatu fakta yang nyata dan betul-betul dapat dilihat dengan kasat mata dan itu akan kita perjuangkan sampai terealisasi, namun kita lihat dan ambil untuk skala prioritas, seperti
masalah peningkatan jalan atau pengecoran jalan poros sepanjang 4 KM dan LPJU di Desa Mekar Jaya.
Selain pembangunan atau perbaikan infrastruktur jalan, pembangunan atau penambahan sarana dan prasarana Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU) sangat dibutuhkan oleh masyarakat sekitar.
Lampu jalan atau dikenal juga sebagai Penerangan Jalan Umum (PJU) merupakan lampu yang digunakan untuk penerangan jalan dimalam hari sehingga mempermudah pengguna jalan melihat dengan lebih jelas jalan yang akan dilalui pada malam hari, sehingga dapat meningkatkan keselamatan lalu lintas dan keamanan masyarakat setempat. “Jika LPJU telah ada di desa-desa maka selain jalan terang, tentunya hal tersebut dapat bermanfaat meminimalisir terjadinya tindak kejahatan,” jelasnya.
Begitu juga halnya untuk aspirasi masyarakat Desa Bumi Agung yakni terkait kondisi jalan penghubung antara OKI dan OKUT yang sudah rusak dan berlubang sepanjang lebih kurang 2 KM. “Seperti halnya jalan penghubung OKI-OKUT saat ini memang sudah rusak dan berlubang, dalam hal ini sangat perlu perhatian dari pihak pemerintah daerah untuk segera merealisasikannya seperti jalan di OKUT yang semuanya mulus dicor, karena pembangunan atau perbaikan infrastruktur jalan yang memadai merupakan hal yang penting karena mampu meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat.
Dikonfirmasi lebih lanjut selain masalah jalan maupun LPJU, H Agustam mengatakan, selain itu juga tentunya masalah sanitasi air bersih, pembuatan parit atau pembuatan siring dan pengadaan damkar dan lainnya juga sangat diperlukan masyarakat sekitar. Namun untuk skala prioritas yakni pembangunan LPJU dan pembangunan atau perbaikan infrastruktur jalan.
Dalam kesempatan itu juga, Agustam juga tetap mengingatkan masyarakat untuk tetap mentaati protokol kesehatan dengan tetap menerapkan perilaku 5 M. “Aspirasi masyarakat sangat perlu diperjuangkan terutama aspirasi dari daerah dapil 5. Namun ada hal lain juga yang harus disampaikan, masa pandemi saat ini mulai berangsur menuju endemi, meski demikian kiranya kita tetap selalu menjaga kesehatan dan berperilaku hidup sehat dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes) 5 M (mencuci tangan , menjaga jarak, memakai masker, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilisasi)”, dengan demikian nantinya kita dapat melaksanakan pembangunan dengan baik dan semoga pandemi ini segera berakhir, sehingga dana atau anggaran untuk pelaksanaan pembangunan di OKI tidak lagi di refocusing dan fokus untuk pelaksanaan anggaran seperti tahun-tahun sebelum masa pandemi, sehingga aspirasi yang kita serap dapat terealisasi sebagaimana harapan masyarakat, khususnya dapil 5 ini.
Laporan : Aliaman
Editing : Imam Ghazali