KRYD Polres Pagaralam Gagalkan Aksi Balap Liar

Securitynews.co.id, PAGARALAM- Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) di lingkungan hukum Polres Kota Pagaralam digelar Sabtu malam (26/10) berhasil menggagalkan  aksi balap liar di lingkungan Kota Pagaralam. KRYD bertujuan untuk mencegah kejahatan dan menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat (Kamtibmas) di wilayah hukum Polres Pagaralam.

Whatsapp Image 2024 10 27 At 13.28.15
Aparat kepolisian Polres Pagaralam KRYD di Simpang Manak. (foto: rf)

Di bawah naungan Kapolres Pagaralam AKBP Erwin Aras Genda SH SIK MT, dikomandoi Kabag Ops Kompol Heri Widodo SH melalui petugas di lapangan Iptu Ramdani mengatakan bahwa KRYD melibatkan gabungan dari empat Polsek di Pagaralam yakni Polsek Pagaralam Selatan (PAS), Polsek Dempo Selatan (DS), Polsek Dempo Utara (DU), dan  Polsek Dempo Tengah (DT). “Kegiatan Rutin ini dilakukan demi menjaga Kamtibmas di lingkungan masyarakat Pagaralam,” jelas Kapolres Pagaralam AKBP Erwin Aras Genda SH SIK MT disampaikan Kabag Ops Kompol Heriwidodo,SH melalui IPTU Ramdani Kapolsek Dempo Selatan yang bertugas Sabtu malam.

Ia menyebutkan tidak menemukan tindak pidana kejahatan selama pelaksanaan KRYD. Namun demikian aparat kepolisian yang bertugas malam itu berhasil menggagalkan aksi balap liar yang kerap terjadi saat malam libur. “Kita tidak menemukan pelaku pambawa senjata tajam ataupun tindak pidana penyalahgunaan Narkoba,” ujarnya fokus menyisir jalan membubarkan aksi balap liar (BaLi).

Kegiatan selama dua jam dari pukul 22.00 Wib hingga pukul 00.00 Wib ini mendapat respon positif dari masyarakat. “Kita mengapresiasi aparat kepolisian dalam menjaga Kamtibmas,” jelas Sarjudin anggota DPRD Pagaralam mendukung tugas polisi.

 

Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan Sabtu malam dilaksanakan di bebarapa titik seperti di Simpang Manak dan Alun Alun Kota Pagaralam. Melalui anggota Babinkamtibmas aparat kepolisian mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan kegiatan melanggar hukum termasuk taat lalulintas, tidak balap liar yang meresahkan masyarakat. Polisi juga meminta masyarakat tidak melakukan miras dan membawa sajam di tempat umum.

 

Diketahui dari satu titik giat KRYD dikerahkan 25 hingga 27 orang personel polisi dari berbagai satuan.

 

Laporan : rf/wan

Posting  : Imam Gazali