Securitynews.co.id, PALI- Musim kemarau belum juga usai, kekeringan dan kekurangan air bersih terjadi di mana-mana, hingga menyebabkan lahan kering dan sangat mudah terbakar.
Seperti yang terpantau oleh Satelit, Titik Koordinat Satelit yang terpantau Aplikasi Brin Fire / Aplikasi Songket/NOAA20 / Lapan
E : 104.25293732
S : -3.0419035
https://maps.google.com/maps?q=-3.0419035,104.25293732&z=17&hl=id.
Yang berlokasi di lahan persawahan perbatasan antara Desa Prambatan Kecamatan Abab Kabupaten PALI, dengan Desa Tanjung Pasir Kecamatan Rantau Bayur Kabupaten Banyuasin, Provinsi Sumatra Selatan.
Kapolres PALI AKBP Khairu Nasrudin, S.I.K,M.H., melalui Kapolres Penukal Abab IPTU Arzuan,S.H., membenarkan adanya titik Hotspot Karhula di wilayah hukumnya. “Betul, jumlah titik hotspotnya satu, letaknya di lahan gambut perbatasan antara Desa Prambatan Kecamatan Abab Kabupaten PALI dengan Desa Tanjung Pasir Kecamatan Rantau Bayur Kabupaten Banyuasin,” jelas Kapolres diwakili Kapolsek Penukal Abab pada Senin (16/10/2023), sekira pukul 17.18 Wib.
Ditambahkan Kapolsek bahwa saat ini dari hasil pengecekan ke lokasi, api sudah dalam keadaan padam namun asap masih ada. “Untuk luas lahan yang terbakar kurang lebih I (Satu) hektare, dan untuk pemilik lahan masih dalam penyelidikan anggota kita,” pungkas Kapolsek didampingi juga oleh personelnya saat mengecek langsung ke lokasi,yakni BRIGADIR Arwansyah,BRIPTU Arsyad M, dan BRIPTU Septian Desca.
Laporan : A. Chandra
Posting : Imam Gazali