Securitynews.co.id, KUDUS— Pekan Olahraga Nasional (PON) Bela Diri I Tahun 2025 yang digelar di GOR Kaliputu, Kudus, Jawa Tengah, resmi ditutup oleh Ketua Umum KONI Pusat Letjen TNI (Purn) Marciano Norman pada Sabtu (26/10/2025) malam. Ajang ini mempertemukan 2.645 atlet bela diri dari berbagai provinsi di Indonesia yang tampil dalam pertarungan sengit untuk membuktikan prestasi terbaik mereka.
Dari ajang bergengsi ini, kontingen Sumatra Selatan (Sumsel) berhasil mencatatkan hasil membanggakan melalui cabang olahraga bela diri. Para atlet Sumsel sukses membawa pulang 1 medali emas, 3 perak, dan 5 perunggu dari sejumlah nomor pertandingan yang diikuti.
Kebanggaan tersebut disampaikan langsung oleh Hj. Meilinda, S.Sos., MM, selaku Manajer Tim Bela Diri KONI Sumsel, yang turut mendampingi para atlet selama ajang berlangsung. “Alhamdulillah, saya sangat bersyukur dan bangga atas perjuangan seluruh atlet Sumsel. Sebagai Manajer Tim Bela Diri, saya melihat sendiri bagaimana mereka berjuang tanpa lelah demi mengharumkan nama daerah. Hasil 1 emas, 3 perak, dan 5 perunggu ini patut kita syukuri,” ujar Meilinda, Senin (27/10/2025).
Menurut Meilinda, capaian ini merupakan hasil dari kerja keras para atlet, pelatih, serta dukungan penuh KONI Sumsel yang terus memfasilitasi pembinaan di cabang bela diri seperti taekwondo, karate, judo, pencak silat, sambo, dan wushu.
Ia menegaskan bahwa keberhasilan ini juga menjadi motivasi bagi Sumatera Selatan untuk terus memperkuat sektor olahraga bela diri jelang pelaksanaan PON XXI/2028 mendatang. “Kita jadikan hasil di Kudus ini sebagai batu loncatan. Saya ingin atlet-atlet bela diri Sumsel semakin semangat berlatih, dan tentu kita akan terus memperbaiki sistem pembinaan agar prestasi mereka bisa meningkat di level nasional bahkan internasional,” tambahnya.
Penutupan PON Bela Diri Kudus 2025 berlangsung meriah di Djarum Arena 3AB, GOR Kaliputu, disaksikan oleh ribuan penonton dan kontingen dari 38 provinsi. Ketua Umum KONI Pusat Marciano Norman dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta yang telah menjaga sportivitas dan semangat persaudaraan selama pelaksanaan.
Dengan torehan total 9 medali, kontingen bela diri Sumatra Selatan dinilai berhasil menorehkan hasil stabil di tengah ketatnya persaingan antarprovinsi. Ke depan, KONI Sumsel berkomitmen untuk terus memperkuat dukungan terhadap cabang-cabang bela diri potensial,” pungkas Meilinda.
Laporan : Sandy
Posting : Imam Gazali









