Securitynews.co.id, PALI- Kembali terjadi kebakaran hutan dan lahan (karhutla), kali ini berada di wilayah Kecamatan Penukal Utara Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Jumat (06/10/2023).
Berdasarkan informasi yang diterima bahwa telah terjadi kebakaran kebun di Desa Tempirai Selatan Kecamatan Penukal Utara Kabupaten PALI, tim melakukan koordinasi dengan Posko BPBD Kecamatan Penukal Utara terkait laporan kebakaran kebun tersebut di atas.
Kapolsek Penukal Utara IPTU Fredy Franse Triwahyudi SH membenarkan bahwa telah terjadi kebakaran hutan dan lahan yang berada di Desa Tempirai Selatan Kecamatan Penukal Utara Kabupaten PALI.
Mengetahui hal tersebut Kapolsek Penukal Utara langsung menurunkan personel Polsek Penukal Utara untuk melakukan “ground check” hotspot Kebakaran Hutan dan Lahan di wilayah Kecamatan Penukal Utara.
Lanjutnya, kebun/lahan yang terbakar tersebut terdapat akses jalan setapak yg biasa dipergunakan warga untuk pergi berkebun. “Tim mulai menyusuri jalan menuju kebun yang terbakar tersebut dan ternyata sudah banyak masyarakat yang berada di areal kebun yang terbakar untuk memadamkan api di lahan tersebut,” ucapnya
Adapun penyebab terjadinya kebakaran masih dalam penyelidikan apakah karena faktor kelalaian atau faktor alam. “Api meluas karena disebabkan cuaca yang sangat panas ditambah hembusan angin yang cukup kencang dan Lahan yang terbakar telah tersekat kanal yang ada di sekitar kebun warga Desa Tempirai Selatan,” ujarnya.
IPTU Fredy Franse Triwahyudi SH juga menyampaikan bahwa Tim Gabungan bersama sama dengan masyarakat mulai memadamkan api di kebun milik masyarakat yang terbakar tersebut dengan cara menyemprotkan air menggunakan alat semprot gendong dari BPBD dan warga serta dengan menggunakan alat tradisional masyarakat untuk melakukan penyekatan kesekeliling kebun yang terbakar tesebut agar api tidak menjalar lebih luas lagi dan lk 25 menit kegiatan tersebut, api yg membakar kebun warga tersebut berhasil padam oleh Tim Gabungan serta Masyarakat Desa Tempirai Selatan.
“Kebun milik warga yang terbakar dengan Luas Lahan terbakar kurang lebih 2 Hektar sementara Sumber Api belum di ketahui masih dalam penyelidikan,” pungkasnya.
Laporan : A. Chandra/Ril
Posting : Imam Gazali