Securitynews.co.id, PALEMBANG- Lapangan terbang (lapter) Sekayu yang dibangun sejak tahun 2004 lalu, kini di tangan Bupati Dr Dodi Reza Alex Noerdin Lic Econ MBA lapter Sekayu ‘disulap’ menjadi bandara. Dodi berhasil meningkatkan statusnya menjadi bandar udara (bandara) dengan menyematkan nama Bandara Pangeran Abdul Hamid, sesuai kesepakatan para tokoh masyarakat di Muba.
Keberhasilan Bupati Dr Dodi Reza Alex Noerdin menyulap lapter diikuti maksimalisasi operasional dan sarana prasarana (sarpras) Bandara Pangeran Abdul Hamid. Kondisi terbaru ini menarik perhatian banyak pihak. Terlihat saat Tim Redaksi Media Bandara Indonesia tertarik untuk mengulas perkembangan Bandara Pangeran Abdul Hamid.
“Ini luar biasa. Dari yang sekedar lapter, Bupati Dodi Reza berhasil meningkatkan status dengan bekal sarpras yang menunjang menjadi Bandara Pangeran Abdul Hamid,” ungkap Pemimpin Redaksi Bandara Indonesia, Erwin Nurdin saat audiensi dengan Bupati Dr Dodi Reza di Kantor Mess Perwakilan Muba, Sabtu (27/2/2021).
Lanjutnya, tidak hanya itu pihak Redaksi Majalah Bandara Indonesia juga akan menyoroti potensi sport tourism dan main event di Muba pada tahun 2021 ini.
“Kami melihat dan mendengar Muba tidak hanya konsen dengan percepatan pembangunan infrastruktur, tetapi juga potensi sport tourism serta main eventnya di 2021 ini sangat potensial menarik wisatawan dan menumbuhkan perekonomian warga di masa new normal pasca Pandemi Covid-19,” ulasnya.
Selain itu, lanjut Erwin pihaknya juga menyoroti inovasi aspal karet dan biofuel yakni terobosan bensin sawit yang telah di inisiasi oleh Bupati Muba Dodi Reza.
“Tentu hal ini harus diangkat, yang tentunya tidak lain tujuannya untuk menarik minat wisatawan berkunjung ke Muba,” harapnya.
Bupati Muba Dr Dodi Reza Alex Noerdin mengungkapkan, banyak yang bisa digali di Muba dan salah satunya upaya mengoptimalkan fungsi lapter menjadi Bandara.
“Kalau kita tidak dihadapkan pada Covid-19, jadi tidak hanya sekedar Bandara saja, tetapi juga terkoneksi dengan sekolah penerbangan,” ungkap Dodi Reza.
Pembina dan Penggerak Olah Raga Terbaik Indonesia ini menambahkan, pada 2021 ini sedikitnya akan ada 6 event nasional dan internasional yang direncanakan digelar di Muba.
“Oleh sebab itu, kami minta doa dan dukungan dari semua pihak khususnya warga masyarakat Muba, tujuannya tidak lain, ini adalah upaya kita untuk kembali menggairahkan perekonomian di Muba,” pungkasnya.
Pada kesempatan audiensi tersebut Bupati Dr Dodi Reza Alex Noerdin Lic Econ MBA turut didampingi Kadishub Muba Pathi Ridwan dan Kadin Kominfo Muba Herryandi Sinulingga.
Turut hadir dari tim Redaksi Majalah Bandara Indonesia diantaranya Pemimpin Perusahaan Wita Anggraini, General Manager Putih Nadhira, Kontributor Sumsel Syamsuri.
Laporan : Sony/Ril
Posting : Imam Ghazali