Securitynews.co.id, PALEMBANG – Meski baru setahun menjabat, Gubernur Sumsel H. Herman Deru tercatat sudah merealisasikan komitmennya meratakan pembangunan infrastruktur di kab/kota se-Sumsel tak terkecuali di Kota Lubuklinggau. Di Bumi Silampari itu HD bahkan mengguyurkan Bantuan Gubernur (Bangub) untuk pembangunan infrastruktur mencapai Rp 11,5 miliar.
Melalui dana Bangub, HD Berikan Bantuan Keuangan ke Kota Lubuklinggau untuk peningkatan/Perbaikan Infrastruktur di 10 titik paket pengerjaan. Masing-masing yakni:
1. Peningkatan Jalan Tanjung Dalam Kelurahan Taba Baru Kecamatan Lubuklinggau Utara 1, Rp. 4.000.000.000,-
2. Peningkatan Jalan Asoka V Kelurahan Marga Rahayu Kecamatan Lubuk Linggau Selatan 2, Rp. 200.000.000,-
3. Peningkatan Jalan Melati Kelurahan Batu Urip Kecamatan Lubuklinggau Utara 2, Rp. 400.000.000,-
4. Peningkatan Jalan Dayang Torek Kota Lubuklinggau, Kecamatan Lubuklinggau Barat 1 & 2 Rp. 3.500.000.000-
5. Peningkatan jalan dalam komplek Brimob Kelurahan Petanang Ilir Kecamatan Lubuklinggau Utara 1, Rp. 1.500.000.000, –
6. Peningkatan Jalan Samping Puskesmas Simpang Periuk Kecamatan Lubuklinggau Selatan 1 Rp. 1.100.000.000, –
7. Peningkatan Jalan Permai 1 Kelurahan Majapahit Kecamatan Lubuklinggau Timur 1 Rp. 200.000.000, –
8. Peningkatan Jalan Makmur 2 Kelurahan Marga Rahayu Kecamatan Lubuklinggau Selatan 2 Rp. 200.000.000, –
9. Peningkatan Jalan Marek II Kelurahan Cereme Taba Kecamatan Lubuklinggau Timur 2 Rp. 200.000.000, –
10. Peningkatan Jalan di Kelurahan Rahma Kecamatan Lubuklinggau Selatan 1 Rp. 200.000.000.
“Saya pernah menjadi Bupati dua periode. Jadi saya paham betul apa yang dirasakan Bupati. Semoga dengan bantuan ini masyarakat di daerah semakin terbantu. Terpenting dengan infrastruktur yang bagus dan nyaman kita harap dapat meningkatkan percepatan pertumbuhan ekonomi masyarakat,” tegas HD.
Untuk diketahui selain Kota Lubuk Linggau, bantuan Gubernur HD itu juga sudah mengucur untuk perbaikan dan peningkatan infrastruktur di beberapa kabupaten kota lainnya. Seperti Kota Palembang Rp 86 miliar, Kabupaten OKU Rp 11,5 miliar, Kabupaten OKI Rp 54 miliar dan Kabupaten Muratara Rp 5,75 miliar.
Laporan : Dewi
Editor/Posting : Imam Ghazali