Securitynews.co.id, PALEMBANG- Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Siti Fatimah Provinsi Sumatra Selatan merayakan Hari Kesehatan Nasional dengan semangat dan antusiasme tinggi. Acara ini bertema “Transformasi Kesehatan untuk Indonesia Maju,” yang menekankan pentingnya perubahan dalam sistem kesehatan untuk mewujudkan kemajuan bangsa.
Salah satu kegiatan utama dalam perayaan tersebut adalah penyelenggaraan pemeriksaan kesehatan gratis bagi masyarakat sekitar. Ratusan warga antusias datang untuk memanfaatkan kesempatan ini, mendapatkan layanan pemeriksaan kesehatan komprehensif dari tim medis yang berkompeten.
Direktur RSUD Siti Fatimah Provinsi Sumatra Selatan, Dr. Syamsuddin Isaac Suryamanggala, Sp.OG., Mars mengatakan RSUD Siti Fatimah akan menambah fasilitas pulmonologi yakni gedung dengan fasilitas penuh yang dapat mengobati mulai dari penyakit ringan sampai dengan penyakit intensif care. Selain itu, RSUD Siti Fatimah juga sedang mengembangkan lahan di samping RSUD Siti Fatimah seluas 4 Hektar dengan membangun beberapa cluster gedung untuk menambah fasilitas di RSUD Siti Fatimah.
Dr. Syamsuddin juga menyebut akan menambah sekitar 190 kamar di bagian belakang RSUD Siti Fatimah dimana saat ini hampir 80% kamar di RSUD Siti Fatimah selalu terisi, sehingga sudah saatnya RSUD Siti Fatimah menambah tempat tidur agar tidak terjadi antrian di RSUD Siti Fatimah. “Pj Gubernur Sumsel memberi arahan agar RSUD Siti Fatimah menggunakan sistem IT sehingga masyarakat dapat lebih praktis untuk berobat serta dapat memudahkan dalam hal promosi dan edukasi preventif serta gaya hidup sehat, maka sosialisasi menggunakan sistem IT, media massa dan lain-lain,” ujar Dr. Syamsuddin.
Saat ini RSUD Siti Fatimah bekerja sama dengan berbagai perguruan tinggi dan sekolah ilmu komputer, programmer dan lainnya sebagai salah satu bentuk wujud keseriusan dalam menggunakan sistem IT sebagai alat bantu dalam sistem kesehatan.
Berkaitan dengan tenaga medis, RSUD Siti Fatimah akan terus menambah tenaga medis guna meningkatkan pelayanan kesehatan karena semakin banyak masyarakat yang membutuhkan pelayanan kesehatan. RSUD Siti Fatimah akan menambah tenaga medis melalui jalur ASN dan PPPK, dimana saat ini baru tersedia sekitar seribu karyawan dari yang seharusnya tenaga medis yang dibutuhkan sebanyak 2.500 tenaga medis.
Melihat berbagai teknik standar kompetensi yang harus dipenuhi RSUD Siti Fatimah saat ini yang membuat lambatnya dalam pemenuhan kebutuhan tenaga medis, hal tersebut yang menjadi tantangan RSUD Siti Fatimah kedepan. Namun, berkat berbagai program KementerianKesehatan membantu setiap orang untuk bisa sekolah dan menambah kompetensi di bidang kesehatan sehingga pada masa yang akan datang dapat terpenuhi SDM di bidang kesehatan.
Selanjutnya, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumatra Selatan, dr. H. Trisnawarman, MKes. SpKKLP menyebut pelaksanaan Hari Kesehatan Nasional kali ini bertema Tranformasi Kesehatan untuk Indonesia Maju pada 22 November 2023 merupakan peringatan Hari Kesehatan yang dibarengi dengan pemeriksaan kesehatan bagi masyarakat.
Dari pelaksaan Hari Kesehatan Nasional tersebut ditargetkan melaksanakan transformasi di 6 pilar Kesehatan untuk Indonesia Maju yakni Transformasi pelayanan Primer, Rujukan, ketahanan Kesehatan, SDM Kesehatan, pembiayaan Kesehatan dan teknologi kesehatan di tahun 2024 semua akan terlaksana.
Terkait pengembangan teknologi, RSUD Siti Fatimah sudah memiliki platform Telemedicine, platform satu sehat yang sudah di integrasikan dengan semua aplikasi kesehatan Indonesia.
Mengenai SDM, RSUD Siti Fatimah sudah cukup siap dengan berupaya melengkapi SDM melalui pelatihan dan pendidikan tenaga para medis serta rekrutmen Terkait transformasi kesehatan tersebut.
RSUD Siti Fatimah saat ini sedang menggadangkan program Sumsel Berkat dan pelayanan rujukan di rumah sakit sehingga nantinya RSUD Siti Fatimah akan menjadi RS Tipe A untuk membantu RSMH yang selama ini selalu kelelebihan kapasitas pasien dengan membangun beberapa gedung baru di kawasan RSUD Siti Fatimah
Pada kegiatan Hari Kesehatan Nasional tersebut, semua Rumah sakit seluruh Kabupaten Kota Sumsel akan mengadakan kegiatan serupa. “Dari pelaksanaan Hari Kesehatan Nasional tersebut diharapkan akan terwujud transformasi Kesehatan untuk Indonesia Maju terlaksana dengan tetap mengedepankan pelayanan kesehatan, program kementerian kesehatan dan membantu pelayanan kesehatan masyarakat serta memajukan fasilitas kesehatan di RS sampai Puskesmas dan menjangkau pelayanan kesehatan masyarakat sampai ke pelosok negeri,” tutupnya.
Laporan : Sandy
Posting : Imam Gazali
