Securitynews.co.id, PALEMBANG – Dewan Kesenian Palembang (DKP) menggelar acara di Lokak Cafe BKB Palembang, Selasa (31/12/19) .
Hadir pada kegiatan tersebut Ketua DKP Dewan Kesenian Palembang Iqbal Rudianto biasa disapa Didit juga turut hadir Kepala Dinas Kebudayaan Palembang Janariah.
”Dalam Dewan Kesenian Palembang ada 6 komite yang tergabung yakni Musik, Sastra, Tari, Film, Teater, dan Senirupa. Kami sengaja berkumpul dan sengaja momentum ini kami manfaatkan sekaligus untuk bersilaturahmi dengan teman-teman media yang ada di Kota Palembang,” ujar Iqbal.
“Harapan kami ke depan kesenian Kota Palembang merupakan tanda terwujudnya dari tahun 2019 sampai tahun 2024. Semua kegiatan terkonsep dan juga gagasan yang terancang oleh teman teman di kepengurusan Dewan Kesenian Palembang,” tambahnya.
Kesenian Palembang dapat bersinergi dengan banyak pihak terutama dengan pemerintah Kota Palembang. Dengan sekolah dan semua pelaku seni juga seniman yang ada di Palembang.
”Adapun program-program yang sudah kita siapkan itu akan kita kumpulkan dari teman-teman komite. Hari ini adalah bentuk konsolidasi kami pengurus inti dengan semua ketua-ketua komite yang ada,” cetusnya.
Igbal berharap ke depannya, Dewan Kesenian Palembang dapat didukung juga oleh teman-teman media untuk menyampaikan semua kegiatan dan aktivitasnya agar kesenian Palembang ini bukan hanya tanggung jawab Ketua Kesenian Palembang saja, tapi pemerintah Kota Palembang pun juga bertanggung jawab. ”Kita bersama untuk melestarikan dan mengembangkan budaya budaya tradisi yang ada di Kota Palembang sehingga memiliki identitas, mampu diperhitungkan dan layak untuk dijadikan sebagai destinasi pariwisata perkembangan ekonomi juga manfaat untuk banyak orang mungkin itu di awalnya,” tutup Iqbal.
Sementara itu Janariah selaku Kepala Dinas Kebudayaan Palembang menambahkan, akan melihat juga bagaimana caranya di cafe ini untuk bisa menjadi salah satu wisata yang ada di Kota Palembang.
“Adik-adik apakah bisa mengayomi dan juga mampu bekerja sama dengan namanya kesenian Kota Palembang, yang dalam hal ini dipimpin oleh saudara kita Didit. Untuk kegiatan ini kami melihat dulu bagaimana mereka, apakah mereka serius atau hanya untuk mengingatkan bahwa mereka yang hanya mungkin bisa dikatakan ecek-ecek atau memang serius,” beber Janariah.
Janariah berharap kalau mereka serius maka sebagai pemerintah Kota Palembang tentu akan lebih serius juga untuk membina maupun ataupun mensuport mereka untuk seluruh kegiatan atau juga pendanaan,” pungkasnya.
Laporan : Akip
Editor/Posting : Imam Ghazali
