Makin Canggih, RSUD Sekayu Muba Kini Miliki Alat EMCO

* Alat untuk Gagal Nafas COVID-19 dan Penunjang Operasi Jantung Terbuka

Securitynews.co.id, SEKAYU- Makin canggih, kata inilah yang pantas untuk Rumah Sakit di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) khususnya RSUD Sekayu sejak tiga tahun belakangan di era kepemimpinan Bupati Dr Dodi Reza Alex Noerdin Lic Econ MBA.

Betapa tidak, selain sudah memiliki sarana prasarana penunjang medis dan terhitung hingga saat ini telah berhasil melaksanakan operasi jantung terbuka kepada 10 pasien dari beberapa Provinsi di Indonesia.

“Alat ECMO (Extracorporeal Membrane Oxygenation) ini merupakan bantuan dari BNPB Pusat yang dipergunakan untuk gagal nafas Covid-19 serta alat penunjang operasi jantung bila terjadi komplikasi,” ungkap Direktur RSUD Sekayu, dr Makson Parulian Purba MARS.

Dikatakan Makson, alat ini hanya beberapa yang mendapat bantuan dari BNPB Pusat dan semuanya diperuntukkan di Pulau Jawa. “Hanya kita Kabupaten satu satunya yang diberi di Indonesia,” beber Makson.

Lanjutnya, bantuan alat EMCO merupakan buah kerja keras Bupati Dodi Reza demi penyintas jantung dan Covid-19 khususnya di Kabupaten Muba Sumatera Selatan.

“Ini atas permintaan Pak Bupati Dodi Reza dengan dukungan perhimpunan HBTKV serta Stafsus Presiden RI bapak Diaz Hendropriyono,” ujarnya.

Saat ini, tambah Makson, alat EMCO sudah berada di RSUD Sekayu. “Alat ini akan kita manfaatkan sebaik mungkin demi masyarakat Muba dan Indonesia sesuai keinginan bapak Bupati Dodi Reza,” kata Makson.

Bupati Muba Dr Dodi Reza Alex Noerdin mengucapkan Terima kasih kepada BNPB Pusat dan Stafsus Presiden RI Diaz Hendropriyono yang telah andil memperjuangkan bantuan tersebut demi warga Muba dan Indonesia.

“Ini juga upaya kami untuk mengusulkan menjadi Rumah Sakit Jejaring Kardiovaskular Nasional menuju Rumah Sakit Jantung Terpadu di Provinsi Sumatera Selatan, tentu semata-mata dengan harapan bisa melayani warga masyarakat dengan lebih baik dan maksimal lagi,” ujar Dodi Reza yang belum lama ini menerima penghargaan dari Perhimpunan Dokter Spesialis Bedah Toraks, Kardiak dan Vaskular Indonesia.

Kepala Daerah Inivoatif ini menambahkan, keberhasilan dalam melakukan operasi jantung terbuka pada 12 (dua belas) orang pasien terhitung dari bulan September 2020 s.d periode Maret 2021 dimana pasien tersebut bukan hanya penduduk Kab Musi Banyuasin tetapi juga berasal dari Kabupaten/Kota Madya di sekitar kabupaten Musi Banyuasin dan akan terus bertambah.

“Semoga alat EMCO ini nantinya dapat lebih memaksimalkan lagi operasional di RSUD Sekayu khususnya untuk penanganan penyakit jantung dan wabah Covid-19,” pungkasnya.

Laporan : Sony/Rilis
Posting  : Imam Ghazali

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *