Delapan Destinasi Wisata Muba yang Patut Dikunjungi

Securitynews.co.id, MUBA- Pergantian tahun 2019 sudah berlalu. Tapi, bagi masyarakat di Musi Banyuasin (Muba) maupun di luar Muba tetap bisa memanfaatkan atau mengisi hari libur dengan berkunjung di beberapa pusat destinasi wisata yang ada di Bumi Serasan Sekate.

Diketahui, ada sebanyak 8 lokasi wisata di Kabupaten Muba yang tersebar di beberapa Kecamatan yang patut dikunjungi saat hari libur di Muba. Yakni di antaranya 1. Taman Toga Mangun Jaya, 2. Taman Bupati belakang Rumah Dinas Bupati Muba. Kemudian, 3. Danau Ulak Lia Kelurahan Soak Baru Kecamatan Sekayu, 4. Danau Konger Sungai Keruh, 5. Danau Ulak Libok Sanga Desa, 6. Bukit Pendape, 7. Gelanggang Remaja Sekayu dan 8. Taman Instagrammable Depan Rumdin Bupati Muba.

“Delapan destinasi wisata ini mulai berkembang di era kepemimpinan Pak Bupati Dodi Reza. Jadi kalau ke Muba jangan lupa untuk berkunjung,” ungkap Plt Kadispopar Muba, Muhammad Fariz.

Sementara itu, Bupati Muba Dodi Reza mengajak kepada seluruh warga Muba dan pengunjung lokasi wisata di Muba untuk menjaga fasilitas umum (fasum) dan kebersihan di tempat wisata yang sudah dibangun bersama-sama tersebut.

“Jaga kebersihan, selamat berlibur. Silakan menikmati wisata-wisata yang ada di Muba,” ungkapnya.

Ke depan, lanjut Dodi dirinya memerintahkan Dispopar Muba akan terus menyisir dan mengembangkan potensi tempat pariwisata yang ada di Muba. “Untuk itu pula nantinya harus kita jaga bersama, agar Muba menjadi rujukan tempat wisatawan berkunjung. Selain itu saya imbau kiranya warga berkenan untuk menjaga kebersihan dan menjaga fasilitas umum yang telah kita bangun dari APBD Muba ini,” ungkapnya.

Selain itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Andi Wijaya Busro mengajak kepada seluruh masyarakat Muba agar bersama-sama dan partisipasi ikut menjaga pembangunan fasilitas umum (fasum) yang telah dibangun maupun yang saat ini sedang dikerjakan oleh pemerintah Kabupaten Muba.

“Kami minta kepada masyarakat agar menjaga fasilitas umum yang bangun seperti taman di depan kantor bupati yang saat ini ramai dikunjungi oleh warga, taman itu selalu ramai dikunjungi warga yang ingin berselfi maupun berolahraga jogging,” ungkap Andi.

Katanya, keberadaan taman saat ini tidak hanya dijadikan sebagai Ruang Terbuka Hijau (RTH). Lebih jauh fungsi taman akan menjadi tempat edukasi dan konservasi.

Lanjut Andi, prilaku untuk peduli terhadap fasilitas umum yang dibangun untuk masyarakat merupakan hal penting. Sebab jika fasilitas yang sudah dibangun tidak dirawat maka akan menjadi hal yang sia-sia pemanfatannya bagi masyarakat sendiri.

Dengan tidak membuang sampah sembarangan dalam area Taman ini, merupakan salah satu upaya untuk menjaga fasilitas umum agar tetap terpelihara dan jangan sampe dirusak oleh tangan tangan jahil yang tidak bertanggung jawab sehinga Taman taman yang telah dibangun bisa terus terpelihara dan dimanfaatkan oleh kita semua.

“Dari segi kebersihan kita sudah banyak siapkan kotak sampah di taman tersebut, jadi bagi pengunjung buanglah sampah pada tempatnya. Ayo kita sama-sama peduli. Sama-sama punya rasa memiliki. Jaga fasilitas yang ada. Sebab fasilitas ini disediakan untuk masyarakat. Jangan dirusak. Toh, tidak ada gunanya juga merusak fasilitas ini. Malah bikin rugi orang banyak,” tukasnya.

Secara terpisah Kadishub Muba Pathi Riduan mengungkapkan bahwa sarana prasarana khususnya jalan protokol yang baru dibangun fasilitas pejalan kaki, kiranya kendaraan roda 2 dan atau roda 4 untuk tidak parkir sembarangan di fasilitas tersebut. ”Mengingat peruntukannya dibangun buat pejalan kaki dan mari kita saling menjaga dan memelihara pembangunan yang saat ini Pemkab Muba gencar membenahi seluruh fasilitas yang ada sehingga bangunan tersebut dapat dipergunakan sesuai peruntukanya,” tandasnya.

Laporan             : Sony
Editor/Posting : Imam Ghazali

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *