Menteri Koperasi dan UMKM Hadiri Pembukaan Tanwir II Nasyiatul Aisyiyah

Kliksumatera.com, PALEMBANG- Pembukaan Tanwir II Nasyiatul  Aisyiyah (NA) di Ballroom Hotel Swarna Dwipa Palembang pada Jumat siang (8/11) berlangsung sangat meriah. Sekitar 800 undangan memadati ballroom tersebut.

Tanwir sendiri adalah kegiatan nasional, dan Kota Palembang terpilih menjadi tuan rumah Tanwir II Nasyiatul Aisyiyah dengan tema ‘’Gerakan Keluarga Muda Tangguh untuk Kesejahteraan Bangsa.’’

“Kegiatan ini dihadiri 170 peserta dari seluruh provinsi di Indonesia, dari Aceh hingga Papua Barat,” ujar Isnania Hafidzo selaku Ketua NA Sumatera Selatan.

Selain itu hadir pula Teten Masduki selaku Menteri Koperasi dan UMKM Republik Indonesia, Prof. Haedar Nashir Ketua Umum PP Muhammadiyah, Ketua PP IPM, Ketua PP Pemuda Muhammadiyah, Gubernur Sumatera Selatan diwakili Rasidin Hasan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi, Ketua Umum Muhammadiyah Sumatera Selatan Prof. Dr Romli, Ketua Aisyiyah Sumatera Selatan Dra.Darmi Hartati  MM, Wakil Bupati Musi Banyuasin, pejabat lainnya serta Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, dan para undangan.

Gubernur Sumatera Selatan H. Herman Deru memiliki atensi yang luar biasa terhadap Muhammadiyah Sumatera Selatan. Hal ini disampaikan oleh   Rasyidin Hasan selaku Kepala Dinas Kesehatan Sumsel mewakili Gubernur Sumsel saat sambutan dalam pembukaan Tanwir II Nasyiatul ‘Aisyiyah di Ballroom Sriwijaya Hotel Swarna Dwipa. Gubernur juga berterima kasih karena telah mempercayakan Sumatera Selatan sebagai tuan rumah Tanwir II Nasyiatul ‘Aisyiyah serta mengapresiasi gerak langkah NA  yang telah berkontribusi bagi terwujudnya generasi muda yang islami dan kreatif khususnya kaum wanita muda. Pemerintah Provinsi juga sedang mengalakkan membangun rumah-rumah tahfidz untuk menciptakan umat yang islami dan madani. “Mohon doa agar cita-cita dan tujuan tersebut dapat tercapai dan selamat atas pelaksanaan Tanwir II Nasyiatul Aiayiyah semoga sukses dan kehadiran ke sumsel menambah pengalaman baru,” ujar Rasidin.

Selain itu Menteri Koperasi dan UMKM mengapresiasi NA sebagai gerakan Muda Muhammadiyah yang telah didirikan sejak 90 tahun silam, Nasyiatul Aisyiyah telah banyak menoreh prestasi.

“Hari ini kami merasa bangga telah menyaksikan sendiri perkembangan itu. Nasyiatul ‘Aisyiyah melalui Badan Usaha Milik Nasyiatul Aisyiyah (BUANA) telah berkontribusi besar memberikan pelatihan, sosialisasi, dan pembinaan kepada kelompok UMKM yang berada di bawah naungan yakni Asosiasi Pengusaha Nasyiatul Aisyiyah (APUNA), kontribusi ini yang dilirik oleh Kementerian Koperasi dan UMKM,” jelasnya.

Lanjut Teten, perkembangan ekonomi Indonesia ditopang oleh UMKM atau biasa disebut Ekonomi Kerakyatan yang pertumbuhannya mencapai 99 %. Dan pertumbuhan ini telah memberi sumbangan yang besar mencapai 60 % dengan nilai sebesar 14.000 triliun. Selain itu, pemerintah juga telah memfokuskan pengembangan ekonomi ini melalaui konsep keuangan syariah yang langsung dikomandoi oleh presiden.

Kemudian Diyah Puspitarini, selaku Ketua Umum NA Pusat bahwa NA juga mengkritisi 4 pokok yang akan dibahas pada Tanwir kali ini. “Kabut asap dan kebakaran lahan adalah salah satu poin pokok yang kami soroti, dimana Kota Palembang juga terkena dampak. Kita saat ini tengah bertanwir dan merasakan langsung dampak kabut asap. Memandang bahwa dampak buruk ini bisa menyerang siapa pun termasuk perempuan dan anak-anak serta Balita. Maka kami meminta pemerintah agar dapat menindak tegas pelaku pembakaran hutan ini tanpa pandang bulu,” terangnya.

“Dan selamat datang di Kota Palembang. Selamat bertanwir,” tutup Diyah.

 

Sumber    : Akip/Ril

Posting    : Imam Ghazali

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

1 komentar