Cewek Bokingan Dibunuh Pria Asal Sampang

Securitynews.co.id,  SURABAYA- Motif pembunuhan di Apartemen Puncak Permai Lantai 8 Tower A Surabaya, Rabu (22/4/2020) pagi akhirnya terungkap.

Itu setelah pelaku pembunuhan berinisial AJ (20) warga Sampang Madura dibekuk polisi dari Polrestabes Surabaya.

Rupanya, motif pelaku ini tega membunuh wanita bernama Ika Puspita Sari (36) asal Karangroto Rt 12 Rw 13, Kecamatan Genuk, Semarang karena sakit hati setelah korban dirasa ingkar kepada pelaku.

Awalnya pelaku ini kenal dengan Korban melalui aplikasi MI CHAT, dan korban merupakan cewek bokingan dengan tarif Rp 500.000 untuk dua kali main. Setelah keduanya sepakat, mereka lalu menuju Apartement.

Petaka berawal pada saat main yang kedua, korban menolak untuk main lagi dengan alasan capek. Sehingga Pelaku ini hanya membayar Rp 250.000.

Namun korban saat itu tetap minta bayaran sebesar Rp 500.000. Korban juga memaki mengatakan ‘nek gak duwe duwit gak usah mesen aku, lek ngerti ngene kamu gak tak terimo” sehingga tersangka emosi, dan terjadi cekcok juga adu mulut.

“Pada saat cekcok adu mulut itulah, pelaku mengambil pisau dapur milik korban yang ada di meja samping sofa, lalu dengan tangan kiri memegang mulut korban sedangkan tangan kanan memegang pisau dapur, dan menggorok leher korban,” sebut Kombes Pol Sandi Nugraha Kapolrestabes didampingi Kasat Reskrim AKBP Sudamiran, Kamis (23/4/2020).

Diketahui, korban juga sempat melawan sehingga tangan kanan dan tangan kiri serta leher korban luka. Setelah leher bagian depan korban terluka, korban sempat teriak dan akhirnya pelaku menarik korban ke lantai. Setelah dilantai dia kembali menggorok lagi leher korban di bagian kiri dan kanan.

Akibat gorokan itu, korban meninggal dunia di tempat kejadian. Dan setelah korban tidak berdaya, pelaku juga mengambil handphone Oppo S11 dan Redmi 4A, dengan maksud untuk digunakan sendiri oleh pelaku.

Setelah melakukan pembunuhan, selanjutnya pelaku pergi meninggalkan lokasi. Sedangkan untuk pisau dapur dibuang oleh pelaku di Jalan Darmo Permai Surabaya,” tambah Sandi Nugroho.

Sebagaimana pernah diberitakan sebelumnya, Apartement Puncak Permai Tower A Surabaya, Rabu (22/4/2020) pagi, kembali geger.

Pasalnya, di tempat itu ditemukan jasad wanita bersimbah darah di lantai 8 apartement dan diduga korban pembunuhan.

Kondisi jasad wanita itu ditemukan tergeletak dengan posisi miring tepat di depan lift apartement. Ceceran darah membekas di lantai dari unit apartemen yang dihuni korban sampai ditemukannya jasad korban tersebut.

Ketika kali pertama ditemukan, dia hanya mengenakan pakaian dalam setelan atasan hitam dan celana dalam merah.

Laporan : Redho
Editor/Posting : Imam Ghazali

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *